Peminatan di Fakultas Teknik

2 Desember 2024, 07.38
Oleh: baskoroadi
0

Berikut adalah peminatan-peminatan yang ada pada Fakultas Teknik :

Profesi Insinyur

1.	Arsitektur Minat Program Profesi Insinyur Arsitektur menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran arsitektur, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran arsitektur dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
2.	Perencanaan Wilayah dan Kota Minat Program Profesi Insinyur Perencanaan Wilayah dan Kota menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Perencanaan Wilayah dan Kota, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Perencanaan Wilayah dan Kota dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
3.	Teknik Elektro Minat Program Profesi Insinyur Teknik Elektro menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Elektro, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Elektro dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
4.	Teknik Biomedis Minat Program Profesi Insinyur Teknik Biomedis menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Biomedis, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Biomedis dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
5.	Teknik Fisika Minat Program Profesi Insinyur Teknik Fisika menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Fisika, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Fisika dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
6.	Teknik Geodesi Minat Program Profesi Insinyur Teknik Geodesi menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Geodesi, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Geodesi dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
7.	Teknik Geologi Minat Program Profesi Insinyur Teknik Geologi menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Geologi, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Geologi dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
8.	Teknik Industri Minat Program Profesi Insinyur Teknik Industri menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Industri, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Industri dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
9.	Teknik Infrastruktur Lingkungan Minat Program Profesi Insinyur Teknik Infrastruktur Lingkungan menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Infrastruktur Lingkungan, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Infrastruktur Lingkungan dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
10.	Teknik Kimia Minat Program Profesi Insinyur Teknik Kimia menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Kimia, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Kimia dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
11.	Teknik Mesin Minat Program Profesi Insinyur Teknik Mesin menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Mesin, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Mesin dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
12.	Teknik Nuklir Minat Program Profesi Insinyur Teknik Nuklir menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Nuklir, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Nuklir dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
13.	Teknik Sipil Minat Program Profesi Insinyur Teknik Sipil menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Sipil, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Sipil dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
14.	Teknik Sumber Daya Air Minat Program Profesi Insinyur Teknik Sumber Daya Air menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknik Sumber Daya Air, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknik Sumber Daya Air dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.
15.	Teknik Informasi Minat Program Profesi Insinyur Teknologi Informasi menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keinsinyuran Teknologi Informasi, memiliki ketrampilan di bidang keinsinyuran Teknologi Informasi dimulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengoperasian, monitoring dan evaluasi serta memiliki kemampuan mengkomunikasikan hasil kegiatan dalam bentuk lisan dan tertulis serta memiliki kompetensi, integritas, kejujuran dan profesionalisme dalam melaksanakan pekerjaan.

Magister Arsitektur

1.	Arsitektur Konsentrasi arsitektur fokus pada pengembangkan pengetahuan di bidang Arsitektur, mengintegrasikan berbagai faktor, dan pengetahuan berdasarkan pada tuntutan ilmiah yang tinggi dan pengetahuan teoritis yang komprehensif. Selain itu mempelajari pemecahan permasalahan di bidang Arsitektur secara kreatif dan inovatif dengan mengumpulkan informasi , merumuskan masalah, dan melakukan analisis sintesis yang menghasilkan kajian, perencanaan dan perancangan dengan pendekatan multidisiplin. Mahasiswa juga dilatih mengelola riset, melakukan pengembangan dan menerapkan hasil riset untuk solusi permasalahan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan Arsitektur, serta menyusun dan mengkomunikasikan karya ilmiah secara tertulis, grafis dan verbal dan bertindak sesuai kode etika akademik dan praktek arsitektur.
2.	Arsitektur Pariwisata Konsentrasi Arsitektur Pariwisata fokus pada pengembangkan pengetahuan di bidang Arsitektur Kepariwisataan, mengintegrasikan berbagai faktor, dan pengetahuan berdasarkan pada tuntutan ilmiah yang tinggi dan pengetahuan teoritis yang komprehensif. Selain itu mempelajari pemecahan permasalahan di bidang Pariwsata dari sudut pandang arsitektur dan keruangan secara kreatif dan inovatif melalui tahapan mengumpulkan informasi, merumuskan masalah, dan melakukan analisis sintesis yang menghasilkan kajian, perencanaan dan perancangan dengan pendekatan multidisiplin. Mahasiswa juga dilatih mengelola riset di bidang keruangan pariwisata, melakukan pengembangan dan menerapkan hasil riset untuk solusi permasalahan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta menyusun dan mengkomunikasikan karya ilmiah secara tertulis, grafis dan verbal dan bertindak sesuai kode etika akademik dan praktek arsitektur.
3.	Desain Arsitektur Konsentrasi desain arsitektur fokus pada pengembangkan pengetahuan di bidang desain Arsitektur. Mahasiswa melakukan latihan desain melalui metode studio desain arsitektur, di mana mengintegrasikan kemampuan riset dan desain secara runtut. Mahasiswa mempelajari pemecahan permasalahan di bidang Arsitektur secara kritis dan melakukan analisis sintesis yang menghasilkan gagasan karya desain untuk solusi atas permasalahan. Untuk itu mahasiswa juga dilatih mengelola riset, melakukan pengembangan dan menerapkan hasil riset untuk solusi permasalahan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan Arsitektur, serta menyusun dan mengkomunikasikan karya ilmiah secara tertulis, grafis dan verbal dan bertindak sesuai kode etika akademik dan praktek profesi arsitektur.
4.	Arsitektur berbasis Riset Program arsitektur berbasis riset diselenggarakan untuk lebih mematangkan kemampuan riset di bidang arsitektur melalui kajian literatur yang lebih tajam, pengumpulan data dan analisis yang lebih mendalam, serta pelatihan untuk publikasi hasil riset pada media publikasi yang bereputasi.

Magister Teknik Fisika

1.	Rekayasa Sistem Instrumentasi Bidang keahlian instrumentasi merupakan bidang yang umumnya menjadi ciri khas keilmuan teknik fisika di Indonesia. Bidang keahlian tersebut didasarkan pada pendekatan „teknologi sistem instrumentasi“. Dalam pendekatan sistemik ini, pemahaman tentang fenomena fisika yang terlibat dalam suatu proses yang ditangani dan cara penginderaannya (sensing) merupakan inti keilmuan dari program studi teknik fisika yang menjembatani ilmu fisika dan ilmu teknik. Bidang keilmuan yang diperlukan dalam pengembangan keahlian sistem instrumentasi meliputi: proses multifisika, sistem kendali, dan sistem antarmuka. Mata kuliah yang ditawarkan untuk penguatan keahlian rekayasa sistem instrumentasi diselaraskan dengan bidang keilmuan tersebut.
2.	Rekayasa Sistem Teknologi Nuklir Aplikasi energi nuklir dapat dikembangkan berdasarkan (a) interaksi radiasi dengan materi dan (b) pembangkitan daya nuklir. Aplikasi interaksi radiasi dengan materi dapat dikelompokkan menjadi (a.1) radiologi klinik (obyek materi berupa jaringan biologi) dan (a.2) radiologi industri (obyek materi berupa bahan umum), sedangkan pembangkitan daya nuklir dapat dibedakan menjadi (b.1) pembangkitan daya dari peluruhan dan (b.2) pembangkitan daya dari reaksi fisi dan fusi.Pengelompokan bidang keahlian energi nuklir dapat dibedakan menjadi (1) bidang keahlian teknologi radiasi dan (2) bidang keahlian teknologi energi nuklir. Saat ini pengembangan difokuskan untuk keahlian teknologi energi nuklir, sedangkan keahlian teknologi radiasi menjadi tantangan pengembangan ke depan (misalnya teknologi fisika medik). Bidang keilmuan yang utama diperlukan dalam pengembangan teknologi energi nuklir meliputi reaktor nuklir, keselamatan dan keamanan, pengolahan bahan nuklir dan manajemen instalasi nuklir. Mata kuliah yang ditawarkan untuk penguatan keahlian teknologi energi nuklir yang diselaraskan dengan bidang keilmuan tersebut, yaitu: (D1) reaktor nuklir, (D2) keselamatan dan keamanan nuklir, (D3) pengolahan bahan nuklir, dan (D4) manajemen instalasi nuklir.
3.	Rekayasa Sistem Energi Berkelanjutan Sumber energi berkelanjutan memiliki potensi yang besar untuk solusi kebutuhan energi saat ini dan mendatang. Pengembangan teknologi pemanfaatan energi surya berkaitan erat dengan prinsip-prinsip dasar optik, fotoelektrik dan termal. Prinsip fluidik, mekanik dan elektromagentik merupakan dasar pengembangan teknologi pemanfaatan energi air dan angin. Teknologi geotermal yang dikembangkan di bidang teknik fisika meliputi teknologi untuk meningkatkan kinerja utilisasi energi geotermal misalnya pengembangan teknologi konversi energi suhu rendah dan energi panas sisa dari sisa air buang (brain). Prinsip-prinsip termal dan elektromekanik dapat diterapkan untuk pengembangan tersebut. Teknologi energi biomassa yang dikembangkang di bidang teknik fisika meliputi teknologi pemanfaatan bahan biomassa untuk diolah menjadi energi, baik secara fisika, kimia, dan termal. Prinsip-prinsip yang diterapkan adalah fisika transport massa, reasi kima, dan termal.Selaras dengan pola pikir tersebut, maka dapat disusun kelompok mata kuliah pilihan yang mendukung pengembangan teknologi energi berkelanjutan yang meliputi: rekayasa sistem energi air dan angin, rekayasa sistem energi matahari, rekayasa sistem energi geotermal, rekayasa sistem energi biomasa, dan rekayasa berkelanjutan.
4.	Rekayasa Sistem Keamanan Nuklir Kompetensi keamanan nuklir diperlukan bagi lulusan yang akan bekerja di badan regulasi nuklir, operator fasilitas nuklir, dan instansi terkait keamanan nuklir. Berdasarkan pendekatan regulasi, maka bahan nuklir dan radioaktif dapat dikategorikan menjadi bahan yang tercatat dalam perizinan dan bahan yang tidak tercatat dalam perizinan (out of regulatory control). Elemen pokok keamanan nuklir meliputi tindakan preventif dan pencegahan (deterrence), deteksi dan respon. Kompetensi pokok keamanan nuklir mencakup beberapa mata kuliah pilihan terarah atau directed elective courses yaitu (D1) Nuclear Security System Design, (D2) Nuclear Material Accountancy and Control or NMAC, (D3) Nuclear Security Instrumentation, and (D4) Nuclear Security Management. Kompetensi tambahan dapat diberikan dalam bentuk mata kuliah pilihan bebas: (F1) Human Element in Nuclear Security, (F2) Nuclear Forensics, and (F3) Nuclear Security Legal Framework.
4.	Rekayasa Keselamatan Industri Suatu obyek proses industri memiliki potensi bahaya yang dapat menyebabkan kerusakan atau kerugian baik bagi pekerja maupun masyarakat, misalnya ketika terjadi kecelakaan akibat dari kegagalan fungsi, kegagalan sistem, atau kesalahan manusia (human error). Sistem keselamatan diperlukan untuk melindungi fasilitas, pekerja dan masyarakat dengan cara menghindarkan dari kegagalan fungsi, kegagalan sistem dan kesalahan manusia.Bidang keilmuan yang utama diperlukan dalam pengembangan keahlian keselamatan industri meliputi sistem keselamatan, metode analisis keselamatan, manajemen keselamatan, integrasi keselamatan dan kesehatan kerja. Mata kuliah yang ditawarkan untuk penguatan keahlian keselamatan industri diselaraskan dengan bidang keilmuan tersebut.

Magister Teknik Kimia

1.	Teknik Proses Konsentrasi Teknik Proses menekankan pada pendalaman keahlian sebagai research engineer, process engineer dan operating engineer, yang merupakan keahlian teknik kimia yang sangat dibutuhkan di industri. Disamping itu, keamanan proses (process safety) dan asesmen resiko (risk assessment) yang pada saat ini menjadi isu yang sangat penting di industri
2.	Pengolahan Bahan Mineral Konsentrasi Pengolahan Bahan Mineral memberikan bekal keahlian pendekatan fundamental berdasarkan prinsip-prinsip teknik kimia untuk aplikasi di bidang teknologi pemrosesan bahan mineral, perancangan sistem pengolahan dan pemanfaatan sumber daya mineral yang memberikan nilai tambah dengan menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan dan keselamatan kerja, kesehatan, dan lingkungan (K3L).
3.	Teknik Biokimia dan Bioproses Konsentrasi Teknik Biokimia dan Bioproses memberikan bekal lulusan teknik kimia yang berkompeten dalam mensinergikan ilmu dasar teknik kimia dan bioteknologi untuk pengembangan bidang rekayasa biokimia dan bioproses dengan memanfaatkan sumber daya hayati dengan menjunjung tinggi prinsip keberlanjutan dan keselamatan kerja, kesehatan, dan lingkungan (K3L).
4.	Teknik Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan Konsentrasi MTPPL dirancang untuk menjawab problem pencemaran lingkungan, terutama yang diakibatkan oleh limbah industri. Penekanan program adalah kepada upaya eliminasi limbah dari sumbernya, dengan berbagai cara dan tahapan (green chemicals, zero emmission/clean production, waste minimization, recycle, waste treatment dan lain-lain). Program MTPPL ini menyiapkan lulusannya agar dapat melihat permasalahan lingkungan secara holistik, serta memiliki kemampuan dalam merancang suatu sistem industri berwawasan lingkungan, dan pengetahuan dalam pencegahan pencemaran dan pengolahan limbah industri.

Magister Teknik Mesin

1.	Energi Konsentrasi Energi di Program Magister Teknik Mesin melingkupi bidang-bidang rekayasa energi, sistem termofluida, mesin-mesin pembangkit dan konversi energi serta fenomena-fenomena berkaitan dengan energi, panas serta aliran fluida, baik cair maupun gas. Lulusan Program Magister Teknik Mesin dengan konsentrasi energi nantinya berkontribusi dalam pengembangan sistem, teknologi maupun peralatan pembangkit dan konversi energi, serta upaya konservasinya termasuk pengembangan teknologi energi baru dan terbarukan dan upaya-upaya keberlanjutan.
2.	Material Teknik Konsentrasi Material Teknik di Program Magister Teknik Mesin melingkupi bidang-bidang rekayasa material teknik, baik berupa logam, polimer, keramik dan komposit, untuk diaplikasikan di berbagai bidang, mulai dari berbagai aplikasi keteknikan di bidang energi, manufaktur, aerospace, biomedis dan lingkungan. Lulusan Program Magister Teknik Mesin dengan konsentrasi material teknik nantinya berkontribusi dalam pengembangan material untuk mendukung peralatan keteknikan, biomedis serta konservasi lingkungan.
3.	Desain, Mekanika, dan Manufaktur Terintegrasi Konsentrasi Desain, Mekanika dan Manufaktur Terintegrasi melingkupi bidang-bidang rekayasa desain, mekanika serta manufaktur yang diperuntukkan bagi pengembangan sistem dan produk-produk di industri. Lulusan Program Magister Teknik Mesin dengan konsentrasi desain, mekanika dan manufaktur terintegrasi nantinya berkontribusi dalam proses perancangan atau desain, perhitungan mekanika serta proses pembuatan melalui teknik manufaktur bahan baku secara tepat.

Magister Teknik Sistem

1.	Teknik Sistem Energi Baru dan Terbarukan Konsentrasi Teknik Sistem Energi Baru dan Terbarukan merupakan bidang ilmu interdisiplin yang mempelajari bagaimana meningkatkan potensi sumber daya energi Indonesia. Konsentrasi ini mempelajari bidang perancangan, perbaikan, dan optimasi sistem energi baru dan terbarukan secara terintegrasi. Lulusan teknik sistem energi baru dan terbarukan nantinya akan bertanggung jawab atas ide, konsep, desain pengembangan, dan optimasi potensi sumber daya energi baru dan terbarukan di daerah maupun nasional. Di era transisi energi menuju net zero emission tahun 2060, energi baru dan terbarukan mempunyai porsi yang dominan menggeser peran energi fosil. Oleh sebab itu, para ahli teknik sistem energi baru dan terbarukan sangat dibutuhkan untuk mencari potensi, dan mengembangkan solusi inovatif agar sistem energi baru dan terbarukan efektif dan terjangkau harganya.
2.	Teknik Sistem Industri Konsentrasi Teknik Sistem Industri merupakan bidang ilmu interdisiplin yang mempelajari bagaimana meningkatkan efisiensi dan efektivitas kegiatan dalam dunia industri. Konsentrasi ini mempelajari bidang desain, perbaikan, dan penggunaan dari sistem yang terdiri dari unsur-unsur manusia, bahan-bahan, informasi, peralatan serta energi. Lulusan teknik sistem industri ini nantinya akan bertanggungjawab atas optimasi praktis dari sistem produksi pabrik, proposal strategi serta desain optimal manajemen perusahaan. Di era Industry 4.0, dimana tingkat persaingan semakin ketat, para ahli teknik sistem industri sangat dibutuhkan untuk mengembangkan solusi inovatif yang dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kualitas dalam proses produksi dan layanan.
3.	Teknik Sistem Lingkungan Konsentrasi Teknik Sistem Lingkungan merupakan bidang ilmu interdisiplin yang mempelajari bagaimana menjaga agar bumi tetap lestari. Konsentrasi ini mempelajari bidang pencegahan & pengendalian pencemaran, pengolahan limbah dan pengelolaan problem lingkungan. Lulusan teknik sistem lingkungan nantinya bertanggung jawab atas identifikasi, pengelolaan & pemanfaatan limbah, serta memastikan kesehatan & keselamatan lingkungan secara berkelanjutan. Pertumbuhan industri mempunyai dampak positif bagi perekonomi masyarakat, tapi menyisakan dampak negatif limbah industri terhadap lingkungan hidup. Oleh sebab itu, para ahli teknik sistem lingkungan sangat dibutuhkan untuk mencari solusi inovatif baik berupa pencegahan maupun penyembuhan lingkungan.
4.	Teknik Sistem Pemasaran Digital Konsentrasi Teknik Sistem Pemasaran Digital merupakan bidang ilmu interdisiplin yang mempelajari bagaimana melakukan pemasaran produk teknologi, barang dan jasa berbasis media digital. Konsentrasi ini mempelajari perancangan media pemasaran digital, termasuk aplikasi berbasis web & mobile serta design grafis, dan strategi pemasaran digital. Lulusan teknik sistem pemasaran digital nantinya bertanggung jawab atas perancangan media pemasaran dan strategi bisnis & pemasaran digital yang kreatif dan inovatif. Di era new normal pasca COVID 19 seperti saat ini, arah bisnis mulai berubah dari yang konvensional ke bentuk digital, termasuk juga bidang pemasaran. Oleh sebab itu, para ahli teknik sistem pemasaran digital sangat dibutuhkan untuk mengatur kecepatan dan ketepatan strategi pemasaran berbasis media digital.

Doktor Teknik Mesin

1.	Energi Konsentrasi Energi di Program Doktor Teknik Mesin melingkupi bidang-bidang rekayasa energi, mesin-mesin pembangkit dan konversi energi serta fenomena-fenomena berkaitan dengan energi, panas serta aliran fluida, baik cair maupun gas. Lulusan Program Doktor Teknik Mesin dengan konsentrasi energi nantinya berkontribusi dalam pengembangan sistem, teknologi maupun peralatan pembangkit dan konversi energi, peningkatan efisiensi serta upaya konservasinya. Selain itu dipelajari pula beberapa energi alternatif sesuai dengan perkembangan teknologi dan tuntutan lingkungan.
2.	Material Konsentrasi Material Teknik di Program Doktor Teknik Mesin melingkupi bidang-bidang rekayasa material teknik, baik berupa logam, polimer, keramik dan komposit, untuk diaplikasikan di berbagai bidang, mulai dari struktur/konstruksi teknik, penggunaan biomedis dan konservasi lingkungan. Lulusan Program Doktor Teknik Mesin dengan konsentrasi material teknik nantinya akan berkontribusi dalam pengembangan material untuk mendukung peralatan keteknikan, biomedis serta konservasi lingkungan. Sejalan dengan perkembangan teknologi akan diajarkan juga beberapa topik mutakhir terkait dengan material cerdas, nanomaterials, dan lain-lain.
3.	Manufaktur Konsentrasi Manufaktur di Program Doktor Teknik Mesin meliputi proses-proses pembuatan produk cerdas, nano, dan manufaktur aditif mutakhir, serta non-conventional machining. Sejalan dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi mutakhir, beberapa topik terkait dengan proses manufaktur mutakhir juga akan diberikan.
4.	Mekanika Terapan Konsentrasi Mekanika Terapan di Program Doktor Teknik Mesin meliputi beberapa hal, misalnya Struktur ringan, Tribologi, Biomekanika dan Mekanika implan, serta Analisis getaran dan dinamika. Sejalan dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan mutakhir beberapa topik terkait mekanika terapan dan teknik biomedis juga akan disampaikan.